met berkunjung

Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang

25 Januari 2014

Akhirnya...

Sahril Abdullah,Alwan , Yohanis Laurent Poyk , Nyong Jamaludin ,Suparjo Sahupala , Munir M Naser , Budi Kuncoro , Sunardi M Nur,




























Pertemuan, dapat dianalogikan sebagai kebersamaan dengan orang lain baik dari keluarga sendiri maupun keluarga oarang lain. 
Pertemuan tidak selamanya identik dengan perjodohan.
Pertemuan bisa juga dikaitkan dengan teman kerja dan handai tolan bahkan dengan musuh sekalipun. Sama seperti dimensi lainnya, pertemuan pun ada batasnya.
Pertemuan mencapai batasnya pada titik waktu tertentu dan akhirnya kita merasakan setiap ada pertemuan pasti ada juga perpisahan.

    Saat pertemuan terjalin dengan indahnya apakah ini yang dinamakan takdir?




 








Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hubungi via :