met berkunjung

Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang

03 Februari 2014

Menyukuri nikmat Allah

Mencari informasi..Menunggu pulang ke rumah masing masing
                                                                                      

Mensyukuri nikmat Allah adalah merupakan bagian dari bagian dari keimanan kita kepada Allah Ta'ala. Dan nikmat yang sangat besar bagi manusia adalah nikmat iman itu sendiri. 
Termasuk orang yang menyia-nyiakan nikmat Allah adalah orang yang menggunakan nikmat Allah tidak pada tempatnya, atau menggunakan nikmat Allah untuk kemaksiatan. 

Untuk itulah kita perlu mengetahui akan hakikat dan cara mensyukuri nikmat Allah atas limpahan karuniaNya atas diri kiri kita semuanya.

Nikmat yang dianugerahkan Allah kepada manusia, merupakan pemberian yang terus menerus, dengan berbagai macam bentuk lahir dan batin. 
Hanya manusia sajalah yang kurang pandai memelihara nikmat, sehingga ia merasa seolah-olah belum diberikan sesuatupun oleh Allah. 
Disebabkan ia tidak bersyukur kepada Allah dan tidak merasakan bahwa Allah telah memberi kepadanya sangat banyak dari permintannya.

Bersyukur adalah menunjukkan adanya nikmat Allah pada dirinya. 
Dengan melalui lisan, yaitu berupa pujian dan mengucapkan kesadaran diri bahwa ia telah diberi nikmat. Dengan melalui hati, berupa persaksian dan kecintaan kepada Allah. Melalui anggota badan, berupa kepatuhan dan ketaatan kepada Allah

Mensyukuri nikmat Allah adalah merupakan bagian dari bagian dari keimanan kita kepada Allah Ta'ala. Dan nikmat yang sangat besar bagi manusia adalah nikmat iman itu sendiri. Termasuk orang yang menyia-nyiakan nikmat Allah adalah orang yang menggunakan nikmat Allah tidak pada tempatnya, atau menggunakan nikmat Allah untuk kemaksiatan. Untuk itulah kita perlu mengetahui akan hakikat dan cara mensyukuri nikmat Allah atas limpahan karuniaNya atas diri kiri kita semuanya.

Nikmat yang dianugerahkan Allah kepada manusia, merupakan pemberian yang terus menerus, dengan berbagai macam bentuk lahir dan batin. Hanya manusia sajalah yang kurang pandai memelihara nikmat, sehingga ia merasa seolah-olah belum diberikan sesuatupun oleh Allah. Disebabkan ia tidak bersyukur kepada Allah dan tidak merasakan bahwa Allah telah memberi kepadanya sangat banyak dari permintannya.

Ibnul Qayyim memberikan pengertian syukur dalam Islam adalah bahwa syukur adalah menunjukkan adanya nikmat Allah pada dirinya. Dengan melalui lisan, yaitu berupa pujian dan mengucapkan kesadaran diri bahwa ia telah diberi nikmat. Dengan melalui hati, berupa persaksian dan kecintaan kepada Allah. Melalui anggota badan, berupa kepatuhan dan ketaatan kepada Allah".(Madarijus Salikin, 2/244). - See more at: http://abufarras.blogspot.com/2013/03/Mensyukuri-Nikmat-Allah.html#sthash.CxPQx2Ov.dpuf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hubungi via :